Kulon Progo– Untuk memperkuat kapasitas pengelolaan informasi masyarakat sipil di wilayah pedesaan Yogyakarta, infest dan Forum Warga Bantul mencoba memprakarsai pelatihan Mengenal Desa Sendiri (MDS) di Kabupaten Kulon Progo (22-03-2010).Kegiatan yang dilaksanakan di Desa Banyu Nganti Kidul Kecamatan Sentolo Kulon Progo ini diikuti oleh 20 peserta dari organisasi pemuda lokal.Kegiatan ini turut diikuti pula oleh beberapa anggota kuliah kerja nyata (KKN) Universita Islam Negeri Sunan Kalijaga yang bertempat di desa ini.
Kegiatan yang dimulai dengan materi pemetaan potensi wilayah pedesaan. Teknik pemetaan berbasis analisa Kelebihan, kekurangan, potensi dan ancaman (KEKEPAN/SWOT) ini diarahkan untuk membuat deskripsi umum tentang situasi pedesaan. Dengan pemetaan ini warga dapat mengetahui pelbagai kelebihan, kekurangan, potensi serta kendala dalam pembangunan wilayah pedesaan.
Selain dengan metode Kekepan, peserta juga dilatih untuk memiliki kemampuan pemetaan dan pembuatan database pengetahuan pedesaan secara sederhana.Pemetaan ini dilakukan melalui pembuatan kriteria dan standar pengumpulan data berbasis kebutuhan masyarakat lokal.
Menurut Misbah, salah seorang fasilitator dari Forum Warga, pelatihan ini dilakukan untuk memperluas pengetahuan MDS kepada masyarakat di wilayah lain.
“Forum Warga dan Infest, kami sama-sama berkomitmen untuk memberikan dukungan pengetahuan kepada masyarakat. karena itu tidak tertutup kemungkinan pelatihan serupa akan diadakan di beberapa wilayah lain di Yogyakata atau pun di propinsi lainnya,” Ungkap Misbah.
Pada bagian akhir pelatihan, peserta dibekali dengan kemampuan jurnalisme warga untuk melengkapi kapasitas pemetaan.Jurnalisme warga merupakan perangkat pendukung yang dijadikan bagian dari MDS. Dengan metode tersebut diharapkan warga dapat memproduksi informasi serta mengarusutamakan informasi tersebut kepada orang-orang lokal maupun selain penduduk Desa Banyu Nganti Kidul.
Sebagai tindak lanjut, peserta melakukan penyusunan rencana tindak lanjut berupa pembuatan situs resmi masyarakat desa, majalah dinding serta keikutsertaan dalam Saluran Informasi Warga (SIWA) melalui portal forumwarga.net. (Fath)