Kursus singkat fasilitator Borneo Climate berlangsung di Ruang Training Center REDD+ Kalimantan Tengah di Palangkaraya (21/11/2011). Ada 17 fasilitator yang hadir, mereka adalah perwakilan organisasi masyarakat sipil yang memiliki perhatian pada isu lingkungan.
Kursus singkat ini bertujuan untuk meningkatkan  kemampuan para fasilitator untuk memfasilitasi masyarakat untuk  menyampaikan aspirasi dan informasi desa melalui pesan pendek (SMS).  Pengelolaan informasi menggunakan SMS merupakan layanan portal Borneo  Climate yang didukung oleh aplikasi Mitra 1.0.
Aplikasi Mitra 1.0 merupakan sistem manajemen konten  yang memiliki fasilitas pengelola pesan pendek (short message service  atau SMS) dan konten berbasis teks, foto, audio, video, serta peta (data  spasial). Aplikasi Mitra dikembangkan oleh Infest Yogyakarta dan  Kemitraan Jakarta.
Kegiatan Kursus difasilitasi oleh Joko Waluyo  (Kemitraan), Oeban Hajo (Pokker SHK), dan Yossy Suparyo (Kepala  Pengembang Mitra 1.0). Joko Waluyo mengajak peserta untuk menggunakan  strategi-strategi baru dalam mendampingi masyarakat supaya tujuan  perubahan segera terwujud.
Peserta kursus makin antusias dengan kehadiran Yana  Noviadi, Kepala Desa Mandalamekar, Jatiwaras, Tasikmalaya yang berbagi  cerita tentang desanya yang meraih Seacology Prize dari California,  Amerika Serikat. Mandalamekar menjadi contoh desa yang menggunakan  dukungan teknologi informasi dan komunikasi untuk bangkit dari  keterbelakangan secara mandiri.
Selama acara peserta mencoba sejumlah fasilitas  Mitra 1.0 seperti mendaftarkan nomor telepon, mengirim berita SMS,  mengelola pesan di Twitter, dan mengunggah berita.
